Mengenai Saya

Foto saya
i am is the student of SMPN1 Boyolangu,i'm very like english very much,in my opinion english is my life and english is my dream

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Container Icon

Kata-kata MOTIVASI

Motivator 1   
 Rasa sedih telah lama menjadi ruang tunggu, untuk diselamatkan tanpa mengupayakan kepantasan untuk diselamatkan.
Kebahagiaan tidak datang dari luar, tapi tumbuh di dalam hati Anda, yang membibit dari kesyukuran dan berkembang karena ketegasan untuk memilih kebaikan sebagai jalan hidup.
Lakukanlah sesuatu dari hati Anda yang bersyukur, lalu perhatikan apa yang terjadi.
                                                             
                                                                             Motivator 2
Gading yang retak
adalah gading yang sempurna.
Gading yang TAK retak,
biasanya terbuat dari akrilik.
Kekurangan Anda adalah sesungguhnya
rahmat yang menuntun menuju kelebihan Anda.
Jadilah jiwa yang sempurna,
yang ikhlas menerima kekurangan
sebagai perintah untuk menumbuhkan kelebihan,
dan menjadikan kekurangan sebagai hiasan
pengindah pribadi Anda.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Motivator

Yang berhasil itu bukan orang pandai,
tapi orang yang kelihatan pandai.
Itu sebabnya, orang yang sudah pandai
harus belajar tampil pandai.
Banyak orang yang secara akademis pandai,
menolak belajar tampil baik,
karena menurutnya kepandaian akademis
adalah segalanya,
dan orang akan otomatis tahu
bahwa dia orang pandai.
Ternyata tidak begitu.
Orang pandai yang tidak kelihatan pandai,
tidak akan terpakai.
Karena, bagi masyarakat - kesan itu
bahkan lebih kuat daripada kenyataan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

SPEECH ENGLISH

Asslamualaikum wr. wb.
 
The honorable ones the principle of SMA Negeri 01 Tanjung, all teachers and administration staff of SMA Negeri 01 Tanjung and all my friends from grade X till Xii.
 
Before I begin to give a speech, I would like to invite you to thank to Allah the Almighty, Who has given us Mercy and Blessing, so we can meet together in this blessing place. And also I don't forget to deliver sholawat and salam to our prophet Muhammad SAW, Who has brought us from the darkness to the brightness, so we are always in the right way.
 
Ladies and gentlemen
 
It be a great honour for me, to stand right here in front of you all to give a speech about education under the title "What happen with our education?" in this National Education Day or HARDIKNAS.
 
To begin this speech, I would ask you two things about our education. What happen with our education?  Is our education well enough or bad enough if we compere with other country?
 
If you have ever heard about the news last year about our international education rank, you would be surprised. As quoted form Education for All (EFA) Global Monitoring Report  2011 which is published by UNESCO and launched in New York on Sunday, 1/3/2011,  our international education rank is at 69th place from 129 surveyed countries all over the world. This rank is lower than in 2010.
 
It opens a question that runs in my head, what happen with our education? Indonesia is a great country with many talented young generations. It was undoubted again that there are so many Indonesian students who win the international education Olympiads such as mathematics, chemical, physics and other. But why our international education rank is still low. So what happen with with our education? 
Our government had made some policies which relate to the improvement of our educational standard by improving the national examination (UN) standard which rise year by year. Our government also made an effort to improve our educational standard by improving the teachers' quality with a programme which well known as "Sertifikasi". But why our education rank never change. So what happen with our with education?

Ladies and gentlemen
So what happen with our education?
 
But sooner I realize one thing. Our education rank actually depends on one thing, only one thing. Our education rank depends on us. Good or bad the education of the countries depend on their students. If we want to change our bad educational paradigm, lets begin with change our perspective with the terms of education itself by keep trying, keep studying, keep innovating, keep inventing for sake of our education.
Not much that I can say to day, just a few of words above that I can deliver to you at this moment, thank a lot for your attention and I also ask forgiveness for my mistakes, and the last I say:
Wasalamualaikum wr. wb.

Terjemahan Pidato Bahasa Inggris : National Education Day (HARDIKNAS)
 
 Asslamualaikum wr. wb.
Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung, semua guru dan staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung dan semua teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
 
Sebelum saya menyampaikan sebuah pidato, saya ingin mengjaka kalian untuk bersyukur kehadiarat Allah yang maha kuasa, yang telah memberi kita rahmat dan hidayah, sehingga kita bisa bertemu bersama di tempat yang di berkati ini. Dan juga saya tidak lupa untuk menyampaikan sholawat dan salam kepada nabi kita Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari kegelapan ke ke jaman terang benerang, sehingga kita selalu berada di jalan yang benar.

Hadirin yang terhormat
 
Menjadi kehormatan tersendiri bagi saya, untuk berdiri di sini di depan anda sekalian untuk memberikan sebuah pidato tentang pendidikan berjudul "Ada apa dengan pendidikan kita?" di hari pendidikan nasional atau HARDIKNAS ini.

Untuk memulai pidato ini, saya akan bertanya pada kalian dua hal tentang pendidikan kita. Ada apa dengan pendidikan kita? Apakah pendidikan kita cukup baik atau cukup buruk jika kita bandingkan dengan negara lain?

Jika anda sekalian pernah mendengar tentang berita tahun lalu tentang peringkat internasional pendidikan kita, anda akan terkejut. Seperti di kutip dari Education for All (EFA) Global Monitoring Report 2011 yang di keluarkan oleh UNESCO dan di luncurkan di New York pada hari Senin, 1/3/2011, peringkat pendidikan internasional kita berada pada tempat ke 69 dari 129 negara yang di survey di seluruh dunia. Peringkat ini lebih rendah dari pada di tahun 2010.

Ini membuka sebuah pertanyaan yang berlarian di kepala saya, ada apa dengan pendidikan kita? Indonesia adalah negara hebat dengan banyak generasi muda bertalenta. Tidak diragukan lagi bahwa terdapat banyak siswa Indonesia yang memenangkan olimpiade-olimpiade pendidikan internasional seperti matematik, kima, fisika dan lainnya. Tetapi mengapa peringkat internasional pendidikan kita masih rendah. Jadi ada apa dengan pendidikan kita?

Pemerintah kita telah membuat beberapa kebijakan yang berhubungan dengan peningkatan standar pendidikan kita dengan meningkatkan patokan ujian nasional (UN) yang meningkat tahun demi tahunnya. Pemerintah kita juga membuat sebuah usaha untuk meningkatkan standar pendidikan kita dengan meningkatkan kualitas guru-guru dengan sebuah program yang dikenal dengan "Sertifikasi". Tetapi mengapa peringkat pendidikan kita tidak pernah berubah. Jadi ada apa dengan pendidikan kita?

Hadirin yang terhormat
Jadi ada apa dengan pendidikan kita?
Tetapi segera saya menyadari satu hal. Peringkat pendidikan kita sebenarnya bergantung pada satu hal, hanya satu hal. Peringkat pendidikan kita tergantung pada kita. Baik atau buruknya pendidikan suatu negara tergantung siswa-siswanya. Jika kita ingin merubah paradigma buruk pendidikan kita, mari kita mulai dengan merubah pandangan kita dengan istilah pendidikan itu sendiri dengan tetap mencoba, tetap belajar, tetap berinovasi, tetap menemukan untuk kebaikan pendidikan kita.

Tidak banyak yang saya bisa katakan hari ini, hanya beberapa bait kata di atas yang dapat saya sampaikan kepada kalian pada kesempatan kali ini, terima kasih banyak atas perhatiannya dan saya minta maaf atas kesalahan-kesalahan saya dan akhir kata saya ucapkan:
Wasalamualaikum wr. wb.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

speech

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

First of all, let us praise to the Almighty Allah SWT, because of His Blessing we are
able to attend this English speech contest. Secondly, may peace be upon the prophet
Muhammad Saw who has guided us from the darkness into the brightness.
I would also like to say many thanks to the juries and MC who have given me
opportunity to deliver an English speech in front of you all.

Ladies and Gentlemen...

The topic of my speech is "How to Face Globalization Era".

As we all know, nowadays our world is in globalization era. We often hear it.
Globalization is the process of transformation of local or regional phenomena into
global or international phenomena. This process is a combination of economic, technological, sociocultural and political forces. In other words, every country in this world can influence other countries.

Because of globalization, this world which consists of many countries is like "a global village". This term refers to the fact that people are considered to live in this planet without borders, without limitation. People are able to access any kinds of information easily. There is no difficulty to communicate, there is no barrier to interact with other people from all over the world.
Brothers and sisters...

Globalization has various aspects which affect the world, such as: in industry,
finance, economy, politics, technology, and socio-culture. If our country wants to
survive in this globalization era, we must be smart people. We should take all of the positive effects of globalization and we should not take the negative effects. For
example: we need to adopt and learn high technology from developed country in
order to develop our country. On the contrary, we must not imitate bad attitudes or
behaviors from other countries like free sex and drugs abuse.

Brothers and sisters...

It is a fact that there are many challenges in globalization era. It cannot be denied that globalization is related with competition and the ability to survive. The question is: what should we do in order to face the globalization era?
The first one is, build up and strengthen good characters based on the religion. If we are Moslem, the guide of our lives is Islam. Second, we must master technology in
order to develop our country. The last, always be ready to face any kinds of change
and competition by preparing and upgrading our skills.

Ladies and Gentlemen...
Brothers and Sisters...

That’s all my speech. Hopefully, it will be useful for all of us. Thank you very much for your attention.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS